Radang Tenggorokan : Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatannya
Saturday, December 07, 2019
Add Comment
Halo sobat nutrielife – Bagi sobat yang sering mengonsumsi makanan yang pedas,
asin yang berlebihan, serta minuman yang dingin, pasti sudah tidak asing lagi
untuk mendengar kata “radang tengorokan”. Radang tenggorokan sering kali
dialami oleh sobat yang mengonsumsi makanan pedas,asin, minuman dingin secara
berlebihan.
Pada dasarnya, Radang tenggorokan adalah rasa nyeri, iritasi, atau rasa gatal pada tenggorokan yang dapat terjadi akibat infeksi Virus atau bakteri. Sakit tenggorokan dapat dialami disemua usia, baik anak anak, remaja, bahkan orang tua. Bagi sobat yang mengalami radang tenggorokan akan mengalami nyeri saat menelan makanan atau minuman. Namun, biasanya penyakit radang ini akan sembuh dengan sendirinya selama 1 minggu. Tetapi, alangkah baiknya jika sobat berkonsultasi dengan dokter terhadap radang yang sedang dialaminya.
A. Gejala Radang Tenggorokan
Radang tenggorokan
memiliki berbagai macam gejala yang dapat terjadi, seperti :
- Nyeri ketika hendak menelan makan atau minum
- Terasa panas di tenggorokan
- Demam
- Sakit kepala
- Amandel yang membengkak
- Pembengkakan kelenjar pada leher
- Tenggorokan yang kering
- Mengalami flu
B. Penyebab Radang Tenggorokan
Penyebab terjadinya
radang tenggorokan, biasanya disebabkan oleh virus hingga luka. Berikut
penyebab tenggorokan yang sering terjadi :
1. Terkena Virus
- Virus Flu biasa
- Virus Influenza
- Virus Campak
- Virus Cacar air
- Virus Gondok
3. Alergi, jika sistem
kekebalan tubuh bereaksi terhadap pemicu alergi. Maka, dapat melepaskan bahan
kimia di dalam tubuh yang menyebabkan irirtasi tenggorokan.
4. Asap rokok,Penggunaan
tembakau didalamnya dapat meningkatkan kanker pita suara.
C. Pencegahan Radang Tenggorokan
Berikut beberapa cara
untuk mencegah sakit tenggorokan :
- Hindari perlengkapan makanan atau minuman terhadap orang lain.
- Hindari sobat yang sakit
- Mencuci tangan sebelum makan, sesudah makan, sebelum tidur.
- Hindari asap rokok yang berlebihan.
- Berkumur-kumur dengan air garam hangat.
- Banyak minum air putih, the dan sup
- Cukup tidur dan beristirahat
D. Pengobatan Radang Tenggorokan
1. Berkumur dengan air garam
Berkumur dengan air garam
beberapa kali sehari dapat mengurangi bengkak di tenggorokan dan mencairkan
lendir, serta membantu membilas bakteri dan berbagai iritasi yang terjadi.
2. Perbanyak minum air
Ketika cairan tubuh
terpenuhi, tubuh dapat menghasilkan cukup air liur dan lendir untuk menjaga
tenggorokan tetap lembap. Hal ini dapat mengurangi resiko pembengkakan dan
membuat peradangan lebih baik.
3. Obat Pereda nyeri
Mengonsumsi obat Pereda
nyeri adalah cara paling efektif. Sobat bisa menggunakan obat seperti, aspirin,
parasetamol, atau ibuprofen. Obat tersebut adalah kombinasi dari penghilang
rasa sakit dan anti peradangan yang dapat mengurangi beberapa pembengkakan yang
terjadi akibat radang tenggorokan. Tidak hanya itu, obat tersebut dapat
mengurangi gejala demam dan flu yang mengikuti radang tenggorokan sobat.
Biasanya, jika radang
disebabkan oleh bakteri, maka dokter akan memberikan antibiotik atau
obat-obatan anti bakteri. Jika penyebabnya adalah virus, dokter akan
menyarankan untuk minum banyak air, banyak beristirahat, dan mengonsumsi
suplemen vitamin C. Jika penyebabnya adalah alergi, dokter akan memberikan
antihistamin dan menghindari pemicu alergi. Jadi penting bagi sobat untuk tidak
mengonsumsi antibiotik tanpa resep dokter. Antibiotik hanya dapat dikonsumsi
jika disertai dengan resep dokter.
Demikian informasi
seputar Radang Tenggorokan yang dapat nutrielife sampaikan. Semoga bermanfaat.
Jangan lupa kunjungi situs kami kembali sebagai referensi terpercaya berbagai
tips dan solusi permasalahan kesehatan sobat dan keluarga. Salam sehat – nutrielife.com.
0 Response to "Radang Tenggorokan : Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatannya"
Post a Comment