Cara Mengatasi Kekurangan ASI Dan Tips Memperbanyak ASI

Cara Mengatasi Kekurangan ASI Dan Tips Memperbanyak ASI
Kekurangan ASI

Salam sehat sobat nutrielife.com – Dalam proses meyusui anak, terkadang kita mengalami suatu kendala berupa kekurangan produksi ASI sehingga tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembang si buah hati. Tapi sobat busui tidak perlu khawatir, kita akan membahas solusi untuk mengatasi kekurangan ASI yaitu berupa tips dan cara memperbanyak ASI. Namun sebelum kita masuk ke topik tersebut, alangkah baiknya bila bunda memahami juga keuntungan pemberian ASI dan juga ciri-ciri bayi cukup ASI, agar bunda dapat mengenali tanda-tanda bahwa asupan ASI untuk si buah hati sudah cukup atau kurang. Langsung saja kita simak berikut ini.


Kelebihan ASI Sebagai Sumber Nutrisi Bayi
Berkat kandungan ASI yang kaya akan nutrisi, para ahli kesehatan merekomendasikan pemberian ASI eksklusif oleh bunda kepada bayinya. ASI ekslusif merupakan program pemberian ASI kepada bayi hingga usia 6 bulan tanpa pemberian makanan lain atau PASI. Beberapa keuntungan ASI eksklusif adalah sebagai berikut:
  1. Lebih mudah dan praktis dalam pemberiannya
  2. Komposisinya seimbang sesuai kebutuhan bayi
  3. Steril
  4. Dapat memperbaiki sistem pencernaan bayi
  5. Kolostrumnya mengandung vitamin A, protein dan antibody yang penting dalam menjaga sistem kekebalan tubuh bayi
  6. Zat gizi yang terkandung lengkap dan mencukupi semua keutuhan nutrisi bayi, seperti omega 3 yang penting untuk pertumbuhan otak
  7. Mempererat hubungan kasih sayang antara ibu dan anak
  8. Menjarangkan kehamilan (kontrasepsi alami)

ASI yang dikeluarkan dapat disimpan dalam selang waktu tertentu dengan catatan sebagai berikut.
Diudara bebas atau terbuka               : 6 – 8 jam
Disimpan dalam kulkas                     : 24 Jam
Disimpan dalam freezer (beku)         : sekitar 2 bulan


Tanda Bayi Cukup ASI
Karena ASI adalah sumber nutrisi terbaik untuk bayi, maka sebaiknya bunda mengupayakan agar sebisa mungkin anak kita tercukupi kebutuhan ASI nya, sehingga bunda tidak perlu lagi menambahkan susu formula atau PASI dalam bentuk lainnya. Berikut ini adalah beberapa ciri bahwa bayi kita cukup ASI.
  1. Buang air kecil paling sedikit 6 kali dalam sehari.
  2. Warna air seni tidak kuning pucat, akan tetapi bening atau kekuningan sedikit.
  3. Bayi sering BAB dengan warna kekuningan dan bentuk berbiji.
  4. Bayi terlihat puas, sewaktu-waktu merasa lapar sehingga bangun dan tidur dengan cukup.
  5. Bayi menyusu paling sedikit 10 kali dalam sehari.
  6. Payudara ibu terasa lembut setiap kali habis menyusui.
  7. Ibu dapat merasakan geli karena aliran ASI saat bayi mulai menyusui.
  8. Ibu dapat mendengar suara menelan pelan saat bayi menelan ASI.
  9. Berat badan bayi bertambah dan tumbuh dengan subur.


Upaya Memperbanyak ASI
Nah, setelah sobat mengetahui keuntungan dan tanda bayi cukup ASI, mari kita masuk ke topik utama kita, yaitu cara memperbanyak ASI. Bagi sobat busui yang mengalami kendala kekurangan ASI, sangat kami anjurkan untuk melakukan upaya-upaya berikut ini.
  1. Membina hubungan baik antara ibu dan bayi dengan cara melakukan IMD.
  2. Perbanyak frekuensi menyusui pada minggu-minggu awal pasca melahirkan untuk merangsang produksinya.
  3. Menyusui dengan kedua payudara secara bergantian. Jangan menyusui hanya dengan 1 payudara.
  4. Biarkan bayi menghisap lama pada tiap payudara untuk memperbanyak rangsangan pada kelenjar payudara dalam memproduksi ASI.
  5. Dianjurkan untuk menyusui sesering mungkin. Bayi akan berhenti dengan sendirinya saat merasa kenyang.
  6. Meminum air putih sebanyak 8 hingga 10 gelas per hari.
  7. Istirahat dan tidur dengan cukup.
  8. Sebaiknya tidak memberikan PASI kepada bayi sebelum usianya mencapai 6 bulan.
  9. Mengkonsumsi makanan bernutrisi cukup serta memerlukan tambahan kebutuhan  kalori sekitar 700 kKal/hari.
  10. Bila produksi ASI kurang, direkomendasikan mengkonsumsi pucuk daun katuk atau obat pelancar ASI.
  11. Melakukan perawatan payudara.
  12. Hindari penggunaan botol/dot untuk bayi.


Cara Merawat Payudara Untuk Melancarkan ASI
Perawatan payudara adalah suatu tindakan pengurutan pada otot-otot payudara pada masa nifas untuk memberikan rangsangan agar dapat membantu memperlancar pengeluaran ASI.

Tujuan:
  • Memperlancar aliran ASI
  • Meningkatkan produksi ASI
  • Mencegah pembendungan ASI
  • Mengeluarkan putting susu yang terbenam

Cara perawatan:

1. Cuci tangan sebelum perawatan payudara
2. Kompres kedua puting dan sekitarnya dengan menempelkan kapas yang dibasahi minyak kelapa selama 2 menit, kemudian bersihkan putting susu dari kerak/daki.
3. Pengurutan I:
  • Licinkanlah kedua kedua telapak tangan dengan minyak, kemudian tempatkanlah kedua tangan diantara kedua payudara.
  • Arah urutan dimulai kea rah atas kemudian samping (telapak tangan kanan menuju ke sisi kanan, telapak tangan kiri menuju ke sisi kiri).
  • Arah gerakan terakhir adalah melintang dibawah payudara, kemudian payudara dilepas secara sedikit diguncangkan.

4. Pengurutan II
Satu telapak tangan menopang payudara, sedangkan tangan lainnya dengan menggunakan sisi jari kelingking, mengurut payudara dari pangkal/bawah kearah puting susu.

5. Pengurutan III
Satu telapak tangan menopang payudara, tangan lainnya menggenggam dengan menggunakan persendian jari-jari tangan mengurut payudara dari pangkal menuju ke putting susu.
Kompres payudara menggunakan air dingin dan panas secara bergantian sambil mengetuk-ngetuk payudara dengan ujung jari-jari tangan.

Demikianlah cara mengatasi kekurangan ASI yang dapat sobat busui coba untuk memperbanyak dan memperlancar ASI untuk si buah hati. Semoga bayi sobat senantiasa tercukupi kebutuhan gizinya. Salam sehat – nutrielife.com.

0 Response to "Cara Mengatasi Kekurangan ASI Dan Tips Memperbanyak ASI"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah 2

Iklan Bawah Artikel