Macam-Macam Vitamin, Manfaat Dan Sumbernya
Monday, July 08, 2013
Add Comment
Salam sehat sobat nutrielife. Pada kesempatan kali ini, nutrielife akan membahas
secara mendalam mengenai Macam-Macam Vitamin, Nama Lainnya, Manfaatnya, Dan
Sumbernya. Topik ini sangat penting untuk sobat semua, karena selain dapat
memberikan informasi tentang manfaat dan sumber berbagai macam vitamin, juga
akan dibahas mengenai dampak kekurangan dan kelebihan serta dosis kebutuhan
harian kita akan setiap jenis vitamin tersebut.
Buah Dan Sayur, Salah Satu Sumber Vitamin |
Vitamin
merupakan nutrient organic yang diperlukan oleh tubuh kita untuk melakukan
berbagai proses biokimiawi. Umumnya, vitamin tidak disintesis oleh tubuh,
sehingga perlu diasup dari bahan makanan. Vitamin diklasifikasikan menjadi 2,
yaitu vitamin yang larut dalam lemak (Vitamin A,D,E dan K) dan vitamin yang
larut dalam air (B komplek dan C). Perlu sobat ingat, bahwa vitamin yang larut
dalam air tidak pernah dalam keadaan toksisitas, karena kelebihan vitamin ini
akan dibuang melalui urine. Namun, kelebihan vitamin yang larut dalam lemak akan
menimbukan dampak negatif bagi kesehatan.
Kita
akan membahas mengenai vitamin yang larut dalam lemak terlebih dahulu ya sobat,
terdiri dari vitamin A,D,E dan vitamin K. Berikut ini penjelasannya.
1. Vitamin A
Sifat Kimiawai
- Vitamin A larut dalam lemak dan dalam pelarut lemak, tidak larut dalam air. Oleh karenanya, vitamin A terdapat pada makanan berlemak.
- Vitamin A cukup stabil dalam suhu panas ketika dimasak. Artinya, tidak mudah menguap atau hilang ketika bahan sumbernya dimasak.
- Vitamin A dapat rusak karena oksigen dan sinar matahari.
- Struktur kimiawi vitamin A disebut Retinol (C20H32O), oleh karenanya, retinol adalah nama lain vitamin A.
- Senyawa retinol hanya terdapat pada bahan makanan hewani. Pada bahan makanan nabati, terdapat zat warna karotenoid. Senyawa karoten akan diubah menjadi vitamin A di usus halus.
- Makanan berlemak, seperti minyak hati ikan, minyak ikan, minyak sawit, hati sapi, hati kambing dan hati ayam, keju serta susu.
- Sayur hijau yang berlemak, seperti brokoli.
- Umbi berwarna oranye dan kuning, seperti wortel dan ketela rambat.
- Menjaga kesehatan mata, yaitu merawat retina mata sehingga dapat menerima cahaya dengan baik, dalam keadaan gelap maupun terang.
- Mencegah infeksi, karena vitamin A dapat melindungi sel epitel tubuh kita.
- Asupan vitamin A yang dianjurkan oleh para pakar kesehatan adalah 0,9 mg per hari untuk laki-laki, dan 0,7 mg per hari untuk wanita.
- Bagi wanita menyusui, dianjurkan meningkatkan asupan vitamin A hingga 1 mg per hari.
- Xeropthalmi, yaitu penyakit mata kering. Kornea mata menjadi kering dan buram. Apabila xeropthalmi tidak segera diobati, dapat mengakibatkan kebutaan mata.
- Rabun senja, merupakan stadium awal dari xeropthalmi. Rabun senja diakibatkan retina mata kurang sensitive dalam menerima cahaya. Sehingga kemampuan adaptasi mata terhadap perubahan dari terang menuju gelap dan sebaliknya kurang baik.
- Keratomalacia, menyebabkan infeksi pada bagian luar kornea mata. Biasanya, penyakit ini terjadi pada anak-anak yang kurang minum susu.
- Keratosis, merupakan stadium awal dari keratomalacia, gejalanya seperti kulit menjadi kasar dan bersisik, keringat dan air mata tidak lancar keluar.
- Penimbunan vitamin A dalam tubuh, karena kelebihan vitamin yang larut dalam lemak tidak dapat dibuang melalui urin.
- Menimbulkan gejala nafsu makan turun, rambut rontok, kulit menjadi gatal, tulang pada tangan dan kaki terasa sakit.
- Pemakaian beta karoten berlebih dapat mengakibatkan kulit menjadi kuning dan telapak tangan banyak mengeluarkan keringat.
2. Vitamin D
Sifat Kimiawai
- Larut dalam lemak dan tidak larut dalam air.
- Nama lain vitamin D adalah Calciferol.
- Vitamin D terbagi menjadi 2, yaitu vitamin D2 (kalsiferol, C23H44O) berasal dari ergosterol yang telah mengalami radiasi sinar matahari. Dan vitamin D3 (kholekalsiferol, C27H44O) yang penting untuk pertumbuhan anak.
- Vitamin D Banyak terdapat pada minyak hati ikan, kuning telur dan susu.
- ASI mengandung banyak vitamin D sehingga sangat baik untuk pertumbuhan anak dan mencegah penyakit akibat kekurangan vitamin D di masa pertumbuhan.
- Mengatur penyerapan kalsium di usus halus.
- Mengatur perbandingan kadar kalsium dan fosfor dalam serum darah agar tetap normal.
- Mengatur metabolisme kalsium dan fosfor.
- Balita (0-5 tahun) membutuhkan asupan 10 ug vitamin D per hari.
- Anak usia 6-18 tahun membutuhkan 2,5 ug per hari.
- Wanita mengandung dan menyusui membutuhkan 10 ug per hari.
- Menimbulkan Rakhitis dengan gejala paling ringan tungkai berbentuk X atau O.
- Dampak yang lebih berat, kelainan pada tulang seperti tulang belakang membengkok, tulang dada seperti dada ayam, dan tulang pinggul sempit.
- Menimbulkan keracunan dengan gejala hilang nafsu makan, muntah-muntah, merasa sangat haus, mengalami sembelit dan diare, kehilangan berat badan dan bersifat mudah marah.
- Apabila terjadi terus menerus, penderita dapat mengalami koma dan akhirnya meninggal.
3. Vitamin E
Sifat Kimiawai
- Merupakan zat gizi esensial, dengan nama senyawa Tokoferol.
- Tokoferol memiliki empat macam, yaitu Alpha, Beta, Gamma, dan Delta Tokoferol.
- Alpha tokoferol memiliki aktivitas sebagai vitamin E. Sementara beta dan gamma memiliki aktivitas sebagai antioksidan.
- Vitamin E tidak tahan lama dimasak. Selain itu, pembekuan juga dapat merusak vitamin E.
- Bahan pangan nabati yang kaya lemak, seperti minyak sayur, kacang-kacangan (kacang tanah, hazelnuts, almond), biji-bijian (biji bunga matahari, pistachio, pine), dan gandum.
- Produk-produk susu dengan lemak penuh, seperti susu, butter dan cream.
- Banyak terdapat pada salad dressing, peanut butter dan margarine.
- Mencegah kanker prostat dan melindungi kulit.
- Mencegah penyakit kronis yang timbul pada saat usia lanjut.
- Membantu memperlama usia hidup sel darah merah.
- Melindungi membrane biologis seperti pada jaringan syaraf, otot dan sistem kardiovaskuler.
- Membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah kehilangan vitamin A karena teroksidasi.
- Digunakan dalam penanganan bayi premature, khususnya masalah anemia.
- Memperbaiki viskositas darah.
- Orang dewasa dianjurkan mengonsumsi vitamin E sebanyak 15 mg per hari.
- Vitamin E dibutuhkan sejak bayi untuk mencegah terjadinya anemia. Semakin dewasa, kebutuhan vitamin E semakin meningkat.
- Dapat menyebabkan kemandulan pada pria.
- Dapat menyebabkan keguguran pada wanita mengandung.
- Menyebabkan terjadinya oksidasi asam lemak berikatan rangkap menjadi peroksidan dan hydrogen peroksida yang bersifat racun pada sel.
- Menyebabkan penyakit saraf, yaitu neuromuscular yang dapat terjadi pada anak-anak dan dewasa.
- Sama halnya dengan vitamin yang larut dalam lemak lainnya, kelebihan vitamin E akan menyebabkan penimbunan dalam tubuh dan memiliki dampak negative terhadap kesehatan tubuh.
4. Vitamin K
Sifat Kimiawai
- Disebut juga senyawa Phylloquinone (C31H16O2).
- Larut dalam lemak.
- Sayuran berwarna hijau, seperti bayam, kangkung, brokoli, kubis dan selada.
- Minyak kacang (kedele, canola, walnuts, dan zaitun).
- Telur, keju dan hati.
- Kentang, tomat, the hijau dan kopi.
- Diperlukan untuk proses penutupan luka dan menghentikan darah yang keluar terus menerus dari luka.
- Membantu metabolisme protein pada tulang dan diperlukan untuk pertumbuhan tulang pada anak-anak dan remaja.
- Kebutuhan harian akan vitamin K relative kecil, sehingga sangat jarang terjadi kekurangan vitamin K.
- Dianjurkan konsumsi harian 120 jag per hari untuk laki-laki, dan 90 jag per hari untuk wanita.
Demikianlah
pembahasan mengenai vitamin yang bersifat larut dalam lemak. Selanjutnya nutrielife akan bahas juga mengenai vitamin yang larut dalam air, yang terdiri dari
vitamin B1, B2, B3, B5, B6,
dan B12 serta vitamin C. Pembahasan kami sediakan pada halaman lain ya sobat. Silahkan lanjutkan ke Macam-Macam Vitamin Yang Larut Dalam Air. Kunjungi kembali situs nutrielife.com sebagai referensi masalah kesehatan untuk semua usia. Salam sehat - nutrielife.com.
0 Response to "Macam-Macam Vitamin, Manfaat Dan Sumbernya"
Post a Comment